Kendaraan Dinas Sebahagian Hilang, Kantor Lurah dan Rumah Dinas Camat Tanjung Tiram Beralih Fungsi

BATU BARA I zabara.id, Pj. Bupati Heri Wahyudi diminta segera panggil Sekretaris Daerah (Sekda) dan Kabid Aset Kabupaten Batu Bara, terkait dugaan hilangnya sebahagian aset milik Pemkab Batu Bara bernilai miliaran rupiah.

Hal ini dikatakan Gabungan Awak Media Batu Bara (GAM BB) melalui whatsapp, Senin (01/07/2024).

Disamping itu, GAM BB minta Pj. Bupati mengembalikan kembali fungsi Kantor Lurah Kelurahan Tanjung Tiram sebagaimana mestinya.

“Permohonan kami sebagai masyarakat kelurahan, kami berharap agar kantor Lurah dikembalikan sebagaimana mestinya Pembangunan kantor Lurah di bangun tahun 2018 dengan angaran APBD, cuma 1 tahun terpakai, sebagian kami orang tua susah menjangkau kesana, transportasi dua kali pulang pergi ujar salah seorang warga kelurahan kepada GAM BB yang enggan disebutkan namanya.

Selain itu, keberadaan Aset milik Pemerintah (Pemkab) Batu Bara yang saat ini sudah tidak diketahui keberadaannya seperti Jetsky yang hilang dan mobil dinas serta sepeda motor, diduga sebagian pinjam pakai dan sedangkan sebagian tanah belum di inventarisasi.

Ditegaskan salah seorang Tim GAM BB yang pernah tinggal di Kelurahan Tanjung Tiram Lingkungan II kelurahan Erizaldi PIiliang sekaligus aktivis, ia mengatakan mengacu PP No. 28 tahun 2020 dan perubahan PP No. 27 tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/ Daerah (BMN/D) wajib di inventarisasi tercatat di BPKAD, paparnya.

Selanjutnya ia meminta komitmen dan keseriusan terhadap penggunaan pengelolaan Aset pada Dinas Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Batu Bara.

“Hingga hari ini belum ada kejelasan tentang Aset antara lain, aset yang diduga tidak diketahui keberadaannya, salah satunya eks kantor BPBD di Kecamatan Tanjung Tiram material besinya diduga sebagian hilang,” ujarnya.

Sedangkan bekas kantor Lurah Tanjung Tiram di Jalan Rakyat tidak berfungsi, diduga tempat transaksi Narkoba serta rumah dinas Camat beralih fungsi menjadi Kantor Lurah Tanjung Tiram di Desa Kampung Lalang Kecamatan Tanjung Tiram.

Selain itu, tidak ditemukan juga aset berupa tanah dan bangunan Pasar di kampung Kedah Talawi menuju Desa Sentang kecamatan Nibung Hangus, yang anggarannya melalui APBD Dinas Perindag Batu Bara, tidak diketahui keberadaannya dan tertutup semak belukar.

GAM BB juga menemukan dugaan aset berupa peralatan dan mesin yang tidak diketahui keberadaannya senilai hampir 6 miliar.

“Kami minta kepada Pj. Bupati untuk mencari tahu aset-aset yang menjadi milik Pemkab Batu Bara serta lebih memaksimalkan pendataan dan Inventarisasi barang begerak atau tidak bergerak (tanah dan bagunan). Sedangkan pimpinan OPD harus bertanggungjawab atas keberadaan aset milik Pemkab Batu Bara,” tukas GAM BB.

Kemudian GAM juga menegaskan terkait aset kenderaan di Dinas Kominfo Batu Bara diduga hilang seperti Honda Supra X 125 tahun 2011 dengan harga Rp21.200.000. Aset kendaraan yang diduga tidak ditemukan keberadaannya senilai Rp378.081.913, tutupnya. (D.Piliang),

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *